Lutung
dahi putih (Presbytis frontata) merupakan salah satu jenis lutung endemik Kalimantan
yang termasuk ke dalam famili Cercopithecidae. Lutung ini memiliki ciri khusus berupa
warna putih yang terdapat pada bagian kening yang tidak berambut dan adanya
jambul berbentuk kerucut di kepalanya. Sementara pada bagian punggungnya
ditumbuhi bulu berwarna coklat keabu-abuan dan pada bagian depan berwarna
coklat kekuningan. Ekornya abu-abu kekuningan panjangnya hingga satu setengah kali panjang tubuhnya.
Lutung
dahi putih mempunyai panjang tubuh berkisar antara 50-60 cm dengan ekor yang
panjangnya mencapai 70-75 cm. Berat tubuh lutung dahi putih jantan dewasa rata-rata
5,67 kg, sedangkan betina dewasa beratnya rata-rata 5,56 kg. Hewan ini aktif di
siang hari (diurnal) dan sebagian besar aktivitasnya dilakukan di atas pohon
(arboreal). Makanan utama spesies ini adalah daun-daunan muda, tetapi juga
memakan buah dan biji. Satu kelompok ada 10-15 individu.
Daerah persebaran P. frontata |
Lutung
dahi putih ditemukan di bagian barat dan tengah pulau Kalimantan. Ditemukan
pada hutan primer dataran rendah, di hutan riparian dan di hutan dataran
tinggi. Kadang-kadang juga ditemukan di daerah hutan sekunder dan daerah
perkebunan. Saat ini, lutung jenis ini masih temukan di Taman Nasional Betung
Kerihun (Kalbar), Taman Nasional Bukit Baka-Bukit Raya (Kalbar-Kalteng), Taman
Nasional Gunung Palung (Kalbar), Taman Nasional Kutai (Kaltim), Hutan Lindung
Sungai Wain (Kaltim) dan Daerah perlindungan Lanjak-Entimau (Malaysia)
Wah... ternyata di daerahku juga ada.
ReplyDeleteHeee
This comment has been removed by a blog administrator.
Deleteditempatku ada, tapi kok warnanya coklat kemerahan kayak lutung jawa? atau spesies lainkah?
ReplyDelete